The Functions of Biochar and Arbuscular Mycorrhizal Fungi to Increasing the Yield of Glutinous corn on sub-optimal land in a sustainability

  • Rosnina Rosnina Malikussaleh University
Keywords: Crops, Biochar, AMF, Subobtimal land

Abstract

This study aims to determine the role of biochar and mycorrhizal fungi in increasing soil fertility Inceptisols as suboptimal soil, which are poor in nutrients, low in carbon, and phosphorus, are suitable for planting of purple pulut corn (Zea mays ceratina Kulesh). This study used a randomized block design (RAK) with a factorial pattern of 3 replications, namely the dose of biochar (B) 0 t/h, 2 t/h, 4 t/h, and mycorrhizae (M) with a dose of 0 t/h, 0.2 t/h, 0.4 t/h. The data obtained were further tested with Duncan's multiple range test at a level of 5%. The application of biochar and mycorrhizae affected the number of leaves, days of flowering for males and females, and rows of This study aims to determine the role of rice husk biochar and mycorrhizal fungi in increasing soil fertility. Inceptisols, which are poor in nutrients, low in carbon, and phosphorus, are suitable for planting. There is an interaction in the administration of biochar 2 t/h + mycorrhiza 0.2 t/h on rows per row of purple pulut corn cobs. The application of biochar and mycorrhizae can overcome land infertility and provide the nutrients suitable for crops for supporting sustainable agriculture.

References

Chan, K.Y., Van Zwieten, B.L., Meszaros, I., Downie, D., & Joseph, S. (2008). Using Poultry Litter Biochars as Soil Amendment. Australian Journal of Soil Research 46 (1), 437-444.
Erlita dan Hariani, F. (2017). Pemberian Mikoriza dan Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung (Zea mays). Jurnal Agrium 20 (3), 268–272.
Halis, Murni, P., dan Fitria, A.B. (2008). Pengaruh Jenis dan Dosis Cendawan Mikoriza Arbuskular terhadap Pertumbuhan Cabai (Capsicum annuum L.) pada Tanah Ultisol. Jurnal Biospecies (1), 59-62.
Hanafiah, A.S., Sabrina, T., dan Guchi, H. (2009). Biologi dan Ekologi Tanah. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Lelu, P.K., Situmeang, Y.P., dan Suarta, M. (2017). Aplikasi Biochar dan Kompos terhadap Peningkatan Hasil Tanaman Jagung (Zea mays L.). Warmadewa 23(1), 24-32.
Pangaribuan, N. (2014). Penjaringan Cendawan Mikoriza Arbuskula Indigenous dari Lahan Penanaman Jagung dan Kacang Kedelai pada Gambut Kalimantan Barat. Agro 1(1), 50-60.
Prasasti, O.H., Purwani, K.I., dan Nurhatika, S. (2013). Pengaruh Mikoriza Glomus fasculatum terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Kacang Tanah yang Terinfeksi Pathogen Sclerotium rolfsii.Jurnal Sains & Seni Pomits 2(2), 74-78.
Hardjowigeno, S., 2003. Klasifikasi Tanah dan Pedogenesis. Edisi Revisi. Akademika Pressindo, Jakarta.
Mulyani, A., A. Dariah, N.L. Nurida, H. Sosiawan, I. Las. (2014). Penelitian dan pengembangan pertanian di lahan sub optimal lahan kering iklim kering: Desa Mbawa, Kecamatan Donggo, Kabupaten Bima, Provinsi NTB. Makalah dipresentasikan pada Seminar Ilmiah Sistem Riset Inovasi Nasional (InSinas 2014), Kemenristek. Bandung, 1–2 Oktober 2014.
Musafa, M. K., Aini, L. Q. L. Q., & Prasetya, B. (2017). Peran mikoriza arbuskula dan bakteri Pseudomonas fluorescens dalam meningkatkan serapan P dan pertumbuhan tanaman jagung pada andisol. Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 2(2), 191–197.
Nurmasyitah, Syafruddin, dan Muhammad Sayuthi, (2013). Pengaruh Jenis Tanah Dan Dosis Fungi Mikoriza Arbuskular Pada Tanaman Kedelai Terhadap Sifat Kimia Tanah. Jurnal Agrista, 17(3).103-110.
Pangaribuan, N. (2014). Penjaringan Cendawan Mikoriza Arbuskula Indigenous dari Lahan Penanaman Jagung dan Kacang Kedelai pada Gambut Kalimantan Barat. Agro, 1 (1), 50-60.
Rosnina A.G., Agung S, Adam S, Betry A. (2021). Efek Kombinasi Biochar dan Mikoriza pada Pertumbuhan Tanaman Jagung Pulut Ungu (Zea mays L. var ceratina Kulesh) Tanah Inseptisol Reuleut. Agriprima Journal of Applied Agricultural Sciences Vol. 5, (1), 34-40. DOI: 10.25047/agriprima.v5i1.400
Setiadi, Y. (1999). Pemanfaatan Mikroorganisme dengan kehutanan. Dirjen Dikti PAV Bioteknologi IPB. Bogor.
Sufardi. (2012). Pengantar nutrisi tanaman. Bina Nanggroe. Universitas Syiah Kuala. Banda Aceh.
Talanca, H. (2010). Status Cendawan Mikoriza Vesikular-Arbuskular (MVA) pada Tanaman. Prosiding Pekan Serealia Nasional, ISSN: 978-979- 89-40-29-3, hal. 355.
Published
2022-08-31
How to Cite
Rosnina, R. (2022) “The Functions of Biochar and Arbuscular Mycorrhizal Fungi to Increasing the Yield of Glutinous corn on sub-optimal land in a sustainability”, JERAMI : Indonesian Journal of Crop Science, 5(1), pp. 28-33. doi: 10.25077/jijcs.5.1.28-33.2022.
Section
Articles